
Jombang — Dengan menumpang 2 bus besar, rombongan siswa dan siswi dari MAU WH mengunjungi Museum NU di Surabaya. Kegiatan yang berlangsung awal Mei tersebut menyisakan kesan mendalam khususnya kiprah dari KH Abdul Wahab Chasbullah.
“Rombongan berangkat jam 6 pagi dari Jombang dan tiba di Museum NU sekitar jam 10,” kata Nurul Maulidi Widya Ningrum. Selama berada di sana, rombongan yang didampingi sejumlah guru tersebut melihat dari dekat sejumlah gambar dan benda bersejarah.
Peserta juga berkesempatan mennyaksikan pemutaran fim pendek di lantai tiga gedung tersebut. “Dari pemutaran fim itu kami semakin sadar betapa perjuangan para ulama di Indonesia,” kata Widya, sapaan akrabnya. Sangat jelas dikisahkan bahwa ulama dan kiai serta santri demiian semangat melawan penjajah Belanda dan rela dipenjara demi rakyat, lanjut perempuan kelahiran Gresik ini.
Yang juga tidak kalah heroic adalah keberanian KH Abdul Wahab Chasbullah atau Mbah Wahab mengirim surat ke Raja Saud untuk tidak menghancurkan sejumlah situs bersejarah dan makam nabi.
“Dari film itu kami terlecut ingin mencontoh Mbah Wahab,” ungkapnya. Termasuk keberanian menghadapi Belanda dan aktifnya dalam memperjuangkan Indonesia dan pantang menyerah dalam situasi apapun, pungkasnya. (Nurul Maulidi Widya Ningrum / X IIA 2)