
Jombang – Para santri termasuk pelajar yang menempuh studi di Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas, Jombang pada hakikatnya adalah penerus perjuangan KH Abdul Wahab Chasbullah atau Mbah Wahab.
Penegasan ini disampaikan oleh Ema Umiyyatul Chusnah di hadapan para siswa dan siswi Madrasah Aliyah Unggulan KH Abdul Wahab Hasbullah (MAUWH) pada kegiatan ‘Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI, Bhineka Tunggal Ika)’, Kamis (6/2).

“Tugas kalian sebagai seorang pelajar adalah belajar, belajar, dan belajar. Karena suatu saat nanti kalian akan kembali ke masyarakat yang mana pasti akan dipercaya oleh masyarakat dalam suatu acara atau apapun itu. Sebab kalian adalah alumni pondok,” kata Ning Ema, sapaan akrabnya.
Anggota Komisi IV Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari daerah pemilihan atau Dapil Jatim VIII ini juga memberi motivasi mengenai kepemimpinan atau leadership.
“Kuncinya adalah memanfaatkan waktu sebaik-baiknya, menghargai orang lain, dan tidak boleh sombong walau kita sudah sukses dan memiliki jabatan yang tinggi,” ungkap putri Ny Hj Mundjidah Wahab yang juga Bupati Jombang tersebut.
Di akhir paparan, Ning Ema memberi pesan bahwa usai lulus dari Pesantren Bahrul Ulum, termasuk MAUWH untuk tetap mengabdi di masyarakat seperti yang telah diteladankan KH Abdul Wahab Chasbullah atau Mbah Wahab. “Lulus dari sini, kalian harus siap mengabdi di masyarakat, organisasi dan NU, dan semoga kita bisa melanjutkan perjuangan Mbah Wahab,” pungkas mantan Ketua Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Jombang dua periode tersebut. (Kurnia Mar’ah, X MIPA 2).